Jepang sudah membuat lompatan besar dalam pengobatan kanker, stroke, dan penyakit jantung, tetapi umur panjang mereka sebagian besar berhubungan dengan pola makan, obesitas yang rendah,dan kemampuan mengendalikan stres.
Berikut ini gaya hidup sehat perempuan Jepang yang bisa kita curi ilmunya, seperti dikutip dari majalah Self.
Makan rumput laut
Sebenarnya merupakan multivitamin, yang megandung kalium, kalsium, magnesium, zar besi, yodium, vitamin C, serat beta-karoten, dan lain-lain. Pola makan mereka sebagian besar terdiri dari makanan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan seperti buah, sayuran, dan kedelai.
Makan ikan
Orang Jepang menyukai tuna, mackerel dan salmon, yang mengandung asam lemak omega-3 tingkat tinggi. Penelitian menunjukkan omega-3 bisa mengurangi risiko penyakit jantung dan kanker payudara.
Minum teh hijau
Berdasarkan penelitian baru-baru ini, mereka yang mengonsumsi enam cangkir teh setiap hari memiliki 36 persen risiko terkena penyakit jantung lebih rendah dibandingkan mereka yang minum kurang dari itu. Teh hijau sarat antioksidan, yang mengurangi pengaruh kanker pada tulang yang mengakibatkan osteoporosis.
Makan lebih lambat
Orang Jepang diajari untuk menikmati setiap gigitan makanan mereka (makan menggunakan sumpit juga membantu memperlambat kecepatan). Alasannya makan lebih lambat adalah kunci karena otak membutuhkan waktu selama 20 menit untuk merasa kenyang. Jadi, bila anda memanfaatkan waktu anda, anda mungkin makan sampai puas daripada sampai anda kenyang.
Gunakan piring kecil
Saat anda menggunakan piring atau mangkuk kecil daripada menggunakan piring besar, anda lebih mudah untuk mengontrol porsi makan anda.
Zen
Cobalah latihan fisik Jepang (seperti seni bela diri) dan kebugaran mental. Kegiatan tersebut seperti yoga dan meditasi sudah terbukti tidak hanya mengurangi stres, tetapi juga menangkal demensia dan menjaga daerah otak yang berkaitan dengan konsentrasi dan ingatan. Jangan Lupa Join dan Like Disini Ya..!!